LIKE father like son adalah ungkapan yang pas untuk ayah anak, Benyamin dan Benyamin Junior alias Benju. Bagaimana tidak, dua generasi itu sama-sama tengil, iseng, dan nakal. Pokoknya biang kerok deh. Benju adalah anak hasil perkawinan Benyamin dengan Prisilia.
Meskipun Biang kerok, Benju sangat rajin mengaji, salat, jago silat, dan setia kawan. Di sisi lain Hindun, nenek Benju, keukeuh ingin Benju menjadi artis seperti Benyamin Sueb. Sebaliknya suami Hindun, Jaki, pengen Benju menjadi pemimpin seperti Jokowi.
Benju mempunyai musuh, Bully Jarot, yang merupakan anak Kahar, jawara di kampung mereka yang naksir berat pada Rogayah. Bully Jarot selalu mengganggu Benju dan Sinyo, anak Papua yang juga sahabat Benju.
Sementara itu Bety sudah menikah dan mempunyai anak bernama Alya yang seusia dengan Benju. Meskipun nakal, Alya selalu membela orang-orang yang dizolimi. Alya yang tidak mengetahui keberadaan ayahnya selalu berantem memakai ilmu silat yang diturunkan oleh Bety dan Rogayah. Musuh bebuyutan Alya adalah Jafar.
Lantaran kerap berantem akhirnya pihak sekolah mengeluarkan Alya. Bocah itu akhirnya masuk ke sekolah yang sama dengan Benju. Di sekolah baru itu Alya pun bermusuhan dengan Benju. Bety tidak mengetahui kalau Benju adalah anak Benyamin. Sama halnya, Benyamin dan Prisilia tidak tahu kalau Alya adalah putri Bety. Karena itulah begitu semua identitas mereka terkuak, pecahlah perang antara Hindun versus Rogayah.
Di sisi lain, Bety masih galau karena belum berhasil move on dari Benyamin sehingga membuat Prisilia merasa tidak nyaman. Di lain pihak, Jaki dan Gunawan selalu mengganggu Ginah, si tukang jamu seksi, yang kini mempunyai usaha jamu sendiri berkat rayuan mautnya.
Bagaimana kisah selanjutnya? Saksikan "Si Biang Kerok Cilik" yang pasti seru dan kocak, hanya di saluran Satu untuk Semua.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar